Perkuat Tata Kelola Perusahaan dalam Upaya Disrupsi pada Pekerjaan Mendatang dan Karier Masa Depan

Ajang Berita - Perkuat tata kelola perusahaan dalam upaya disrupsi pada pekerjaan mendatang dan karier masa depan. Dan Rosensweig bergabung dengan Dewan Direksi upGrad utama Edtech Asia.

Perkuat Tata Kelola Perusahaan dalam Upaya Disrupsi pada Pekerjaan Mendatang dan Karier Masa Depan

Perusahaan pengembangan Keterampilan Pembelajaran & Tenaga Kerja Terpadu yang terbesar di Asia, upGrad, hari ini mengumumkan bergabungnya Dan Rosensweig, seorang Eksekutif Silicon Valley yang sudah lama malang melintang, sebagai anggota Dewan Direksi.
perkuat-tata-kelola-perusahaan-dalam-upaya-disrupsi-pada-pekerjaan-mendatang-dan-karier-masa-depan
Perkuat tata kelola perusahaan dalam upaya disrupsi pada pekerjaan mendatang dan karier masa depan
Ia masuk sebagai Direktur Non-Eksekutif Independen dan bergabung dengan perwakilan senior saat ini dari investor yang berlokasi di Singapura, Temasek dan International Finance Corporation (IFC).

Pendidikan Tinggi yang Fleksibel dan Mudah Diakses

Sebagai Presiden dan CEO Chegg (NYSE: CHGG) sejak tahun 2010, Dan Rosensweig telah mengubah perusahaan menjadi platform terdepan pembelajaran terhubung yang memprioritaskan peserta didik.

Dan juga menjabat pada Dewan Adobe serta menjadi penasihat senior untuk TPG Growth Ventures & Kleiner Perkins.

"Saya sangat antusias untuk bergabung dengan Dewan Direksi upGrad karena tak pernah ada waktu yang lebih baik untuk menyediakan pendidikan tinggi yang mudah diakses dan fleksibel serta pelatihan keterampilan bagi para pembelajar di seluruh dunia.

Dengan bekerja dalam kemitraan bersama universitas-universitas utama dan perusahaan-perusahaan teknologi besar, khususnya di India, upGrad dapat membantu mengubah tempat kerja untuk masa depan," ujar Dan Rosensweig, Presiden dan CEO Chegg.

Perkuat Tata Kelola Perusahaan

Menambahkan soal pengembangan, Ronnie Screwvala, Mitra Pendiri dan Ketua upGrad berkomentar, "AS dan India beserta Asia merupakan dua pasar terbesar untuk Pengembangan Keterampilan & Pembelajaran dan Dan membawa serta gambaran umum global yang kuat dari sektor ini yang pada gilirannya, akan terus memperkuat tata kelola perusahaan seiring dengan perjalanan kami dalam misi melakukan disrupsi pada pekerjaan mendatang dan karier masa depan."

Upaya Bertahan Lebih Lama

Ia lebih lanjut menambahkan, "Setiap Dewan perusahaan membutuhkan keberagaman dan saat ini keberagaman bukan hanya tentang gender saja.

Sebagian besar perusahaan tahap awal tidak melakukan transisi dari hanya memiliki investor/ pendiri yang membentuk Dewan sehingga menjadi buta bila beranjak ke tingkat skala berikutnya, ekspansi global, dan bahkan menjadi perusahaan yang terdaftar.

Selain itu, AS merupakan pasar paling penting kedua bagi upGrad di luar India/ Asia, saya melihat Dan menghadirkan banyak hal dari pandangannya tentang M&A untuk pertumbuhan organik.

Setiap perusahaan ekonomi baru harus memiliki berbagai anggota Dewan, terlepas dari pemikiran investor PE yang lebih berfokus pada keuntungan mereka sendiri, dan penggalangan dana baru versus pengembangan bisnis agar bertahan lebih lama dari yang lain."

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Dimulai tahun 2015, upGrad adalah perusahaan penempatan & Pengembangan Pembelajaran, Keterampilan, Tenaga Kerja terpadu yang paling besar di Asia.

Rangkaian penawaran ini mulai dari program Gelar online & hibrida untuk jalur dan studi program luar negeri hingga sertifikasi dan Bootcamp untuk Program Diploma, Master, dan Doktoral bagi para pekerja profesional.

upGrad juga menyediakan sebagian besar program ini kepada klien perusahaan melalui cabang B2B beserta layanan staf dan perekrutan.
Hingga saat ini, upGrad telah menyentuh lebih dari 7 juta pembelajar di 100+ negara.
Perusahaan ini memiliki jaringan kuat yang terdiri dari 300+ mitra universitas global langsung, lebih dari 2500 + koneksi jalur, lebih dari 20.000 mitra rekrutmen, dan cabang perusahaan yang kuat dengan klien dari 3000 mitra korporat di seluruh dunia.

Sebagai bagian dari pengembangan jaringan SDM, diperlukan upaya perkuat tata kelola perusahaan dalam upaya disrupsi pada pekerjaan mendatang dan karier masa depan.
jasa-pengiriman-ekspedisi