Ajang Berita, Golf - Ketut Sugiarta pimpin putaran kedua Indonesian Golf Tour 2014. I Ketut Sugiarta mempertahankan permainannya untuk mencetak lebih banyak birdie pada putaran kedua di Indonesian Golf Tour presented by Linc Group yang diselenggarakan di Padang Golf Matoa Nasional (6/8).
Ketut Sugiarta Pimpin Putaran Kedua Indonesian Golf Tour 2014
Angin yang sangat kuat masih menjadi tantangan bagi para pegolf profesional dan pegolf amatir, sehingga ini membuat permainan mereka menjadi lebih sulit. Walaupun demikian, Ketut berhasil mendapatkan 6 birdie dengan total lima-dibawah-par (139) dan mengamankan posisinya sebagai yang teratas pada hari ini.
 |
| Ketut Sugiarta Pimpin Putaran Kedua Indonesian Golf Tour 2014 |
“Saya mencoba memainkan permainan normal saya. Anda harus yakin pada perasaan anda untuk mampu mengalahkan angin di luar sana. Saya tetap menggunakan strategi yang sama untuk besok dan kita lihat saja nanti.” Kata Ketut yang berada pada posisi ke-8 di Order of Merit Indonesian Golf Tour.
Mengejar Sugiarta dengan satu-dibawah par, Indra Hermawan bermain even par putaran hari ini yang imbang dengan Junaidi Ibrahim. Fairway dan green yang firm juga merupakan salah satu tantangan lain pada lapangan ini.
Pemain muda yang baru, Fajar Winuryanyo yang baru saja menjadi pegolf profesional pada tahun 2014 mengatakan bahwa seri Indonesian Golf Tour banyak membantu untuk mengembangkan cara permainannya.
“Saya sangat senang dengan tur ini, terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung tur ini. Seri-seri dari Indonesian Golf Tour memberikan motivasi kepada saya untuk menjadi lebih baik. Target saya pada tahun ini untuk mampu berada pada posisi 20 teratas. Saya berada pada posisi yang ke-26 pada saat ini.” Kata Fajar yang menyelesaikan putaran keduanya dengan posisi kelima.
Kevin Caesario Akbar berada pada posisi teratas di kelas amatir pria dan mencatat skor lima-di atas-par (149) yang menyalip posisi pemimpin kelas amatir kemarin, Danny Masrin dari Amerika Serikat.
Mempertahankan posisinya untuk kelas amatir wanita dan mencetak skor 76 pada putaran kedua, Juriah mencatat total skor 154. Pada posisi kedua, Gianti Mahardika berhasil menyelasaikan putaran pertamanya diposisi ke-4 mengejar Juriah dengan total skor 159.
Indonesian Golf Tour presented by Linc Group di Padang Golf Matoa Nasional adalah turnamen ketujuh dari seri turnamen tiga-hari yang diselenggarakan di beberapa lapangan golf di sekitar Jakarta yang masing-masing berhadiah Rp. 200.000.000,-.
Peluncuran dari Indonesian Golf Tour presented by Linc Group adalah sirkuit golf professional baru yang ambisius bertujuan mempercepat pengembangan pemain golf Indonesia yang baru dan akan datang.
Total tiga belas turnamen yang berlangsung selama 3-hari ini akan dilaksanakan di lapangan golf terpilih di sekitar Jakarta dengan masing-masing berhadiah total Rp. 200.000.000,-, dan yang akan menjadi dasar bagi jalan menuju Indonesian Golf Championship yang akan di selenggarakan di lapangan golf Rawamangun dari tanggal 10 Desember – 13 Desember pada tahun ini.
30 pemain golf profesional teratas dan 10 pemain golf amatir teratas akan bermain untuk hadiah utama sebesar total Rp. 500.000.000,- di mana semua pemain golf profesional sudah pasti memenangkan hadiah dalam turnamen 4-hari berikut jatah “country exemption” bagi 3 pemain golf profesional teratas untuk mengikuti Asian Development Tour musim 2015.
Indonesian Golf Tour dipersembahkan oleh Linc Group diluncurkan dengan tujuan untuk menciptakan jalur karir bagi pemain golf profesional dan amatir di Indonesia. Indonesian Golf Tour akan menciptakan sebuah platform baru untuk pemain bintang yang muncul di seluruh Indonesia. Para pemain golf akan menikmati kesempatan untuk mengasah permainan dan bakat mereka melalui sirkuit profesional di Indonesia. Didesain dengan struktur yang sama dengan Asian Development Tour, Indonesian Golf Tour adalah batu-loncatan ke Asian Development Tour dan tour level kedua di dunia golf internasional yang menarik. Indonesian Golf Tour dibuat untuk memastikan kesempatan terbaik bagi pesertanya. Tiga pemain golf teratas dari Indonesian Golf Tour akan memperoleh jatah “country exemption” Asian Development Tour di musim berikutnya, memastikan jalur karir yang benar bagi pemain golf profesional yang bercita-cita tinggi.
Ketut Sugiarta pimpin putaran kedua Indonesian Golf Tour 2014.
