Inovasi dan Digitalisasi Dorong Industri Kereta Api Lebih Efisien, Aman, dan Ramah Lingkungan

Ajang Berita - Inovasi dan digitalisasi dorong industri kereta api lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan. Huawei bertekad mewujudkan digitalisasi kereta api di asia pasifik, sebagai visi sistem perkeretaapian di masa depan.

Inovasi dan Digitalisasi Dorong Industri Kereta Api Lebih Efisien, Aman, dan Ramah Lingkungan

Pada 12 Agustus, Huawei telah menggelar ajang tahunan kedua "Asia-Pacific (APAC) Railway Forum 2021" secara virtual.

Ajang ini mengangkat tema "Smart Rail, Better Future Mobility".

Meski Covid-19 telah menimbulkan kendala besar di industri kereta api, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menghadirkan kecanggihan bagi pelaku industri untuk mengatasi kendala tersebut.

Hal ini tercapai berkat peningkatan efisiensi dan penghematan biaya operasional.

Seluruh langkah tersebut ditempuh demi mewujudkan layanan yang lebih baik bagi para penumpang, serta menghambat dan mencegah perluasan pandemi.

Ajang ini mempertemukan lebih dari 1.300 klien, mitra, pakar, dan media dari industri kereta api di Asia Pasifik.

Sejumlah klien dan mitra utama Huawei di sektor kereta api—termasuk Hong Kong Mass Transit Railway Corporation (MTR), Singapore Mass Rapid Transit Limited (SMRT), dan penyedia layanan profesional Arup Group Limited—turut berpartisipasi dalam sesi diskusi panel.
inovasi-dan-digitalisasi-dorong-industri-kereta-api-lebih-efisien-aman-dan-ramah-lingkungan
Inovasi dan digitalisasi dorong industri kereta api lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan
Mereka berbagi pengalaman tentang mencapai efisiensi operasional pada sistem transportasi umum di perkotaan, terutama dengan mewujudkan aktivitas operasional nirkemudi (driverless) dan manajemen alur kerja.

Dalam sesi diskusi panel, Kwek Hyen Chee, Head Digital Transformation and Business Innovation, SMRT Corporation Ltd., berbagi pandangan bahwa sebagian besar warga Singapura telah beradaptasi dengan gaya hidup komunitasnya dan menggunakan moda transportasi yang lebih ramah lingkungan di lingkungan perkotaan.

Dia berkata, "Saya menilai teknologi telah siap. Kini, tantangannya adalah bagaimana kita mengubah lingkungan kerja, angkatan kerja, dan proses kerja agar sesuai dengan perkembangan teknologi."

Ketika membuka ajang ini, Aaron Wang, Senior Vice President, APAC Enterprise Business Group, Huawei, mengulas berbagai tantangan yang telah ditimbulkan pandemi.
Dia menilai bahwa tantangan harus diubah menjadi peluang di seluruh industri.
"Sebagai penyedia solusi TIK global, Huawei membantu berbagai klien seperti Land Transport Authority (LTA) di Singapura, Hong Kong MTR, TCDD di Turki, dan Deutsche Bahn (DB) di Jerman untuk mempercepat digitalisasi dengan mengintegrasikan teknologi baru dalam infrastruktur konvensional.
Kami optimis bahwa digitalisasi kereta api akan mewujudkan mobilitas yang lebih baik pada masa depan," kata Wang.
Sementara, TC Chew, Director, Global Rail Business, Arup, mengulas tiga tren utama dalam digitalisasi: data, analisis, dan komunikasi.

Ketiga tren ini membantu kita mengambil keputusan yang lebih baik dan mendukung proses dekarbonisasi yang ingin dicapai.

"Demi memaksimalkan nilai tambah teknologi, berbagai orang harus menerapkan sederet teknologi tersebut, dan memanfaatkan data yang dihasilkan teknologi-teknologi ini.

Lalu, kita harus menggunakan teknologi cerdas yang meningkatkan pengambilan keputusan dalam aktivitas rutin kereta api, serta pemeliharaan aset-aset dan ketersediaan layanan bagi para pelanggan," jelas TC Chew.

Changquan Luo, Director, Metro Station Digital Innovation Studio, Shenzhen Metro, menjelaskan latar belakang dari strategi digitalisasi.

Menurutnya, latar belakang digitalisasi terletak pada sebuah tujuan, yakni memenuhi standar nasional yang lebih luas untuk memperkuat sektor transportasi dan menjamin pembangunan bermutu tinggi, mengutamakan penggunaan teknologi digital yang cerdas, keunggulan operasional, serta melayani kota.

"Kami telah memakai platform Huawei ROMA untuk berbagi data dan membangun converged data warehouse," ujar Luo tentang peran teknologi Huawei dalam transformasi digital.

"Platform smart station digital memadukan dan mengintegrasikan berbagai layanan, serta menghasilkan konvergensi multijaringan dari perangkat ke teknologi cloud. Teknologi tersebut ikut menuntaskan Smart Station 1.0."

Inovasi Digitalisasi di Industri Kereta Api

Dalam sesi kunjungan virtual di aula pameran, Huawei juga memperlihatkan penggunaan berbagai inovasi TIK terkini di industri kereta api yang mewujudkan transformasi digital.

Mulai dari Huawei SmartLi Uninterruptible Power Supply (UPS) hingga OptiX Solutions dan Huawei AirEngine Wi-Fi 6.

Misalnya, bandwidth berkapasitas besar yang ditawarkan Huawei OptiX membekali Closed Circuit Television (CCTV) dan aplikasi cloud yang semakin banyak dengan Operations and Maintenance (O&M) yang lebih ringkas, pemantauan kinerja secara seketika, dan deteksi kerusakan secara canggih.

Seluruh fitur ini mendukung pengelolaan packet-switched network.

Sementara, Huawei SmartLi UPS menghasilkan usia pakai baterai yang minimum dua kali lebih awet dari baterai asam timbal (lead-acid battery).

Lebih lagi, Huawei SmartLi UPS memiliki desain yang sangat andal dan jangkauan yang lebih lengkap untuk input tegangan listrik.

Solusi ini juga dapat dipakai di tengah kondisi operasional yang sulit, khususnya ketika suplai daya listrik utama tidak stabil atau terbatas.

Dengan demikian, solusi ini menjadi platform terpadu yang memberikan akses atas berbagai sumber energi.
Berkat keunggulan ini, investasi klien menjadi lebih hemat.
Solusi terakhir yang dipamerkan Huawei adalah AirEngine Wi-Fi 6.

Solusi ini membekali kalangan operator dengan real-time backhaul untuk layanan kereta api-menuju-stasiun darat yang memiliki latensi sangat rendah dan kapasitas yang lebih besar saat menangani isu-isu utama dalam transformasi digital sistem kereta api, yaitu kesenjangan informasi (information islands) antara setiap sistem.

Transformasi Digital di Industri Kereta Api

Infrastruktur kereta api yang unggul merupakan aset transportasi penting.

Sebagai penyedia solusi TIK global, Huawei bertekad menjalankan inovasi guna menghasilkan produk dan solusi yang lebih ringkas, aman, terbuka, serta berteknologi cerdas untuk industri kereta api di Asia Pasifik dan dunia.

Berbagai produk dan solusi tersebut akan memfasilitasi transformasi digital, serta membuat setiap sistem lalu lintas dan transportasi menjadi sangat andal, lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan.

Berdiri pada 1987, Huawei adalah vendor terkemuka di dunia yang menyediakan berbagai infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta perangkat canggih (smart devices).

Huawei memiliki lebih dari 197.000 tenaga kerja, dan beroperasi di lebih dari 170 negara serta wilayah. Huawei melayani lebih dari tiga miliar orang di seluruh dunia.

Visi dan misi Huawei adalah menghadirkan dunia digital bagi setiap orang, rumah, serta organisasi demi mewujudkan dunia yang sangat terkoneksi dan canggih.

Untuk itu, Huawei mengembangkan konektivitas yang tersedia di mana pun, dan mempromosikan kesetaraan akses terhadap jaringan; menghadirkan layanan cloud dan kecerdasan buatan (AI) di seluruh penjuru dunia sehingga Anda memperoleh daya komputasi terbaik di lokasi mana pun dan kapan pun.

Huawei juga ingin membangun sejumlah platform digital yang membantu seluruh industri dan perusahaan bekerja lebih gesit, efisien, serta dinamis.

Mengubah pengalaman pengguna dengan AI, dan menjadikannya lebih personal dalam seluruh aspek kehidupan manusia, ketika berada di rumah, kantor, atau bepergian.

Inovasi dan digitalisasi dorong industri kereta api lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan.
jasa-pengiriman-ekspedisi